Libernesia.com - Panen raya padi di Kabupaten Purwakarta pada akhir musim tanam rendeng tahun 2023 meningkat dibandingkan periode pada tahun sebelumnya.
Musim tanam rendeng di Purwakarta tahun ini, produksi padi mencapai 101.071 ton gabah kering giling. Angka itu meningkat dibandingkan periode musim tanam yang sama tahun sebelumnya, sebanyak 82.789 ton gabah kering giling.
Peningkatan produksi padi pada awal tahun 2023 ini dihasilkan dari luas sawah sekitar 14.316 hektar. Cakupan areal sawah itu lebih luas dari tahun lalu, 13.204 hektar.
Baca Juga: Geng Motor Bacok Bocah yang Sedang Ngarak Bedug Bangunkan Sahur di Karawang
Musim tanam rendeng adalah musim tanam utama mulai November, Desember, Januari, Februari hingga Maret. Musim tanam rendeng biasanya berbarengan saat musim hujan mulai stabil sehingga suplai air pertanian tercukupi dengan baik.
Bupati Purwakarta, Anne Ratna Mustika memberikan apresiasi terhadap kesuksesasn panen raya itu. Menurutnya, peningkatan produksi padi bisa terjadi karena adanya sinergi dan kerja keras pemerintah dan masyarakat, khususnya dengan kalangan petani di pedesaan.
"Dengan keberhasilan panen raya itu sekaligus membuktikan bahwa kita berada di jalur yang tepat dalam membangun ketahanan pangan di Purwakarta," kata dia.
Baca Juga: Diam-diam Bupati Purwakarta Suka Ngabuburit Memburu Takjil, Ini Menu Favoritnya Saat Buka Puasa
Sementara itu, stok beras di Purwakarta untuk tiga bulan pertama tahun 2023 sudah mencapai 58,646 ton. Sedangkan kebutuhan beras masyarakat diperkirakan mencapai 25.503 ton. Artinya Purwakarta surplus 33.143 ton beras.
Bupati Anne meminta Dinas Pangan Dan Pertanian Kabupaten Purwakarta untuk terus bekerja keras agar produksi padi dimasa mendatang bisa terus ditingkatkan.***
