Ini Kata Menpora Terkait Wacana Pertandingan Liga 1 Seri 3 Dihadiri Suporter

photo author
- Rabu, 17 November 2021 | 00:12 WIB
Dokumentasi Liga Indonesia Baru
Dokumentasi Liga Indonesia Baru

Libernesia.com - Setelah mendapatkan informasi dari PSSI dan PT LIB (Liga Indonesia Baru), Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali, akan melakukan uji coba pertandingan dengan penonton di stadion yang memiliki single seat atau kursi tunggal. Hal itu dilakukan lantaran akan adanya wacana pertandingan pada liga 1 seri 3 boleh di hadiri suporter.

"Sebab, nanti, kan, suporter terbatas. Tiketnya dijual sesuai dengan nomor kursi," kata Zainudin di Bandung, Selasa, (16/11/21).

Zainudin menjelaskan bahwa, hanya ada beberapa stadion di Indonesia yang memiliki fasilitas single seat.
seperti di Bandung, yakni Stadion Si Jalak Harupat, kemudian Stadion Manahan Solo dan Stadion Pakansari Bogor.

"Jadi, belum bisa untuk semua (stadion di Indonesia)," katanya.

Di sisi lain, PT LIB melalui direktur utama Akhmad Hadian menerangkan, pihaknya akan melakukan uji coba terlebih dahulu mengenai pertandingan Liga 1 boleh dihadiri suporter.

Pihaknya sudah membentuk tim khusus untuk mengawal pertandingan dengan suporter. Tentu kapasitas stadion tidak bisa penuh mengingat masih di tengah pandemi dan penerapan protokol kesehatan.

Tak hanya itu, pihaknya juga memiliki bayangan, bahwa suporter dapat menonton pertandingan di stadion pada bulan ini (November) atau paling lambat Desember 2021.

Liga 1 seri ketiga sendiri dijadwalkan bergulir mulai 18 November hingga 24 Desember 2021, borlokasi di Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta.

"Tim khusus yang saya bentuk dari LIB. Mungkin minggu ini atau minggu depan akan presentasi (ke pemerintah). Harapannya akhir November atau awal Desember (pekan ke-14 atau 15) kami bisa uji coba," ucap Lukita kepada awak media.

Terpisah, Pengamat sepakbola ternama, Mohamad Kusnaeni mengatakan, PSSI dan PT LIB sebaiknya merancang adaptasi kebiasaan baru dalam konteks sepak bola.
Menurutnya, salah satu adaptasi kebiasaan baru tersebut adalah merancang pada pekan berapa saat Liga 1 berlangsung, suporter diperbolehkan nonton di stadion.

"Jadi awal kompetisi pasti tanpa penonton, tapi harus dirancang juga pada pekan berapa penonton dibolehkan nonton di stadion katakanlah 10 persen dari kapasitas," kata Bung Kus.
"Pekan berapa menjadi 30 persen, dan pada pekan berapa 50 persen dari kapasitas, hingga akhirnya dengan kapasitas penuh itu pada pekan berapa," lanjutnya.

Dia menyampaikan, sebaiknya PSSI juga membuka ruang terbuka untuk masukan-masukan dari dinas atau instansi terkait mengenai wacana penonton ini.

"PSSI lihat dari aspek sepakbolanya, lalu Satgas Covid-19 dari aspek medisnya, kepolisian untuk perizinan. Jadi persoalan ini dilihat lebih komprehensif dan detail," tegasnya.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Nurdin

Sumber: Ayo Bandung

Tags

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X