Pupuk Kujang Beri Pendampingan, Omset UMKM ini Naik Melesat

Libernesia.com – PT Pupuk Kujang terus melakukan pendampingan pelaku UMKM di Jawa Barat hingga mampu meningkatkan kinerja bisnis dan meningkatkan kualitas produk.

Alhasil omset UMKM binaan pupuk Kujang naik pesat hingga 50 persen setiap bulannya.

Pelaku usaha binaan Pupuk Kujang yang sedang meningkat adalah pelaku industri rumahan jeruk nipis peras. Nunung Nurhayati, ialah pemilik industri rumahan jeruk nipis peras dengan merek dagang Jernip Kencana.

Baca Juga: Pupuk Kujang Kembali Adakan Mudik Gratis, Begini Cara Daftarnya

Semenjak didampingi Pupuk Kujang, pelaku industri rumahan ini terus mendapat banyak pelatihan, diantaranya adalah pelatihan marketing, pengembangan produk, hingga difasilitasi mengikuti berbagai kegiatan pameran.

Selain itu Pupuk Kujang juga mendampingi pelaku UMKM tersebut hingga mendapat sertifikat SNI dari Badan Standarisasi Nasional (BSN).

“Pupuk Kujang membantu kami banyak hal. Selain modal, kami juga dibantu hingga bisa mendapat sertifikat SNI,” ujar Dadan Hamdani, putra dari Nunung Nurhayati saat pameran UMKM di Brebes beberapa waktu lalu.

Baca Juga: Bapenda Karawang Optimis Capaian Pendapatan Pajak Lebihi Target

Peningkatan kualitas produk melalui sertifikasi SNI juga berdampak pada usaha Jeruk Nipis Kencana. Setelah didampingi Pupuk Kujang, UMKM yang berasal dari Kecamatan Ciawigebang, Kabupaten Kuningan itu bisa meningkatkan kapasitas produksi hingga memacu penambahan omzet.

“Pupuk Kujang membantu modal usaha kami, sehingga kami bisa membeli peralatan penunjang produksi, yang pada akhirnya bisa meningkatkan produksi kami,” ungkap Dadan.

“Bahkan setelah dibina Pupuk Kujang, produksi kami naik seratus persen. Dari awalnya sanggup memproduksi satu ton minuman jeruk nipis, setelah dibina Pupuk Kujang kami mampu membuat 2 ton minuman jeruk nipis setiap bulan,” Dadan menambahkan.

Baca Juga: Tarkam Ricuh, Pemain Sampai Lari Ketengah Sawah

Peningkatan produksi tersebut tentu diiringi dengan berbagai strategi dan langkah pemasaran.

Saat ini, ujar Dadan produk minuman jeruk nipis buatan keluarganya sudah cukup dikenal luas. Pelanggannya datang dari berbagai daerah. Tak hanya dari Jawa Barat, pembeli dari daerah lain seperti Kalimantan hingga Bali juga memesan minuman sehat buatan Kuningan tersebut.