Menko Marves Luhut B Panjaitan dan Mentri Perhubungan Budi Karya Tinjau Pelabuhan Patimban

photo author
- Jumat, 19 November 2021 | 10:24 WIB
Luhut B Panjaitan/Foto: Akun Resmi Kemenko Kemaritiman dan Investasi
Luhut B Panjaitan/Foto: Akun Resmi Kemenko Kemaritiman dan Investasi

Libernesia.com - Pelabuhan Patimban Subang sudah beroperasi sejak 1 tahun lalu. Untuk mengetahui kemajuan Pelabuhan Patimban, Menko Marver Luhut B Panjaitan bersama Nentri Perhubungan Budi Karya Sumadi melakukan peninjauan ke Pelabuhan Patimban, Subang Jawa Barat, Kamis 18 November 2021.

Kedatangan kedua Mentri tersebut guna mengevaluasi operasional pelabuhan patimban, serta untuk mengetahui kemajuan pembangunan seperti penyelesaian akses jalan, konsisi operasional pelabuhan dan ketersediaan sarana dan prasarana pendukung.

Baca Juga: Wagub Banten Usulkan jalan Tol Serang-Panimbang Tembus Hingga Bayah Lebak

"Saya ingin mendengar progresnya secara langsung bagaimana penyelesaian akses jalan menuju pelabuhan, termasuk konektivitas jalur pantura dan akses jalan tol, kondisi operasional pelabuhan dan besaran muatan, juga ketersediaan sarana prasarana pendukung seperti air, Listrik, Bahan Bakar Minyak (BBM) dan telekomunikasi," ungkap Luhut dalam keterangannya.

Luhut juga mengatakan tujuan dibangunnya pelabuhan Patimban, di antaranya mengurangi biaya logistik dengan mendekatkan pusat produksi dengan pelabuhan, mengurangi tingkat kemacetan lalu lintas di Jakarta dengan pembagian arus lalu lintas kendaraan, juga menjamin keselamatan pelayaran termasuk eksplorasi gas.

Baca Juga: Wanita ini Tiba - Tiba Muncul Usai Sidang Pembacaan Pledoi Valencya

Pelabuhan Patimban diharapkan jadi salah satu titik pusat pengembangan di wilayah Jawa Barat. Dengan adanya pelabuhan Patimban, diharapkan dapat memangkas waktu tempuh distribusi dari kawasan industri ke pelabuhan.

Selain itu, Gubernur Jawa Barat juga mengharapkan Pelabuhan Patimban akan menjadi Kawasan Regional Metropolitan serta dapat menyerap tenaga kerja dengan jumlah yang besar.

Pelabuhan Patimban ini akan menjadi cikal bakal Kawasan Regional Metropolitan Rebana ini cita-citanya Pak Gubernur yang dapat menciptakan 4,39 juta peluang pekerjaan pada tahun 2030, dan laju pertumbuhan ekonomi sampai 7,16 persen untuk provinsi Jawa Barat yang akan mendorong pertumbuhan ekonomi nasional," jelas Luhut.

Sementara itu Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menjelaskan progres pembangunan Pelabuhan Patimban untuk paket satu sudah selesai 100 persen, yang terdiri dari terminal peti kemas 35 Ha dengan kapasitas 250 ribu TEUs, terminal kendaraan 25Ha berkapasitas 218 ribu CBU, area reklamasi 60 Ha, dan area kolam 10 meter.

Baca Juga: Atensi Kapolres Karawang, Warung Penjual Miras Digerebek Polsek Kotabaru

"Ini 60 hektar yang sudah direklamasi dan sudah bisa ekspor mobil 200 ribu dan kontainer sudah bisa 300 ribu disini. Kita akan membangun yang area yang kuning ini. Ini masih kerjasama dengan Jepang," kata Budi.

Lebih lanjut Menhub menjelaskan paket dua yang terdiri dari pengerjaan breakwater, seawall, dan pengerukan alur pelayaran saat ini progresnya telah mencapai 99,66%.

Sementara itu, untuk pengerjaan jembatan penghubung yang masuk dalam paket tiga saat ini progresnya mencapai 82,41%. Ditargetkan pengerjaan paket tiga akan selesai pada akhir tahun 2021.*** 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Nurdin

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X