Libernesia.com - Usai diresmikan Bupati dan Kapolres Karawang monumen keselamatan tuai cibiran dari banyak netizen di media sosial.
Seperti yang terlihat pada postingan akun media sosial Info-Karawang melalui akun instagramnya itu mendadak ramai sampai mendapat ribuan like dan puluhan komentar netizen.
Hebohnya postingan tersebut justru mendapat berbagai komentar dari netizen seperti yang ditulis akun @firmasyah-clmy "Buat apa bikin tugu?? Palanh kereta aja diterobos" tulisnya.
Hal serupa juga dituliskan akun @teguhdwimaryanto "Apakah efektif??? Sepertinya tidak efektif, masih ada aja kendaraan yang nerobos. Kayanya lebih efektif kalau ada bapak polisi stand by di dekat pintu perlintasan. Biar menimbulkan efek jera. Kalau ngga pasang pintu perlintasanya satu lajur pakai dua palang pintu" tulisnya.
Sebelumnya, Bupati Karawang H. Aep Syaepuloh bersama Kapolres Karawang AKBP Wirdhanto Hadicaksono meresmikan Monumen Keselamatan di palang pintu perlintasan Kereta Api Jalan Tuparev, Karawang Barat pada Selasa (28/5/2024).
Bupati Aep mengapresiasi Polres Karawang yang telah menginspirasi masyarakat Kabupaten Karawang dengan membangun Monumen Keselamatan agar para pengendara bisa lebih berhati-hati lagi dalam melintas palang pintu perlintasan Kereta Api.
"Alhamdulillah kami atas nama Pemerintah Kabupaten Karawang memberikan apresiasi kepada Kapolres Karawang yang begitu luar biasa, saya bangga, sosok yang memberikan inspirasi yang luar biasa," ucapnya.
Monumen ini, lanjut Bupati, benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat Kabupaten Karawang. Sebab, dengan hadirnya monumen ini bisa memberikan kesadaran bagi masyarakat khususnya para pengendara.
"Banyak yang penasaran, bahkan ada yang sampai DM (pesan langsung) ke Instagram saya yang menanyakan itu apa yang ada di dekat palang pintu kereta api. Saya jawab bahwa itu monumen yang akan segera diresmikan, yang dibangun oleh Kapolres Karawang untuk memberikan kesadaran bagi pengendara yang akan melintas," ungkapnya.
Sementara itu, Kapolres mengatakan, pihaknya berinisiasi membangun Monumen Keselamatan ini sebagai nilai tambah value atas nama tangible asset yakni self awareness (kesadaran pribadi).
"Kehati-hatian tidak merugikan, namun kecerobohan bisa membuatmu kehilangan nyawa, kecelakaan dapat dicegah dengan kewaspadaan, ini sesuai dengan tagline yang tertulis dalam monumen keselamatan tersebut, dengan maksud agar menjadi nilai yang harus didengungkan oleh masyarakat Karawang sehingga terhindar dari bencana khususnya kecelakaan lalu lintas," ujarnya.***