Libernesia.com - Di bidang pertanian, ada sejumlah istilah yang cukup akrab ditelinga, baik di kalangan petani maupun kalangan pejabat yang membidangi pertanian. Salah satu ialah itu ialah istilah musim tanam.
Tahukah kamu, apa itu musim tanam?
Musim tanam adalah waktu tertentu yang dijadikan sebagai tahapan atau jadwal permulaan menanam, baik tanaman padi maupun palawija.
Baca Juga: Panen Raya Musim Gadu di Purwakarta Dimulai, Diproyeksikan Menghasilkan 52.336 Gabah
Sejak dulu hingga sekarang, di Indonesia dikenal ada tiga musim tanam dalam setahun.
Ketiganya ialah musim tanam rendeng atau musim tanam utama, musim tanam gadu dan musim tanam kemarau.
Musim tanam rendeng adalah musim tanam atau penanaman yang dilaksanakan pada saat musim hujan.
Baca Juga: Dedi Mulyadi Tidak Tanggung Jawab Atas Unggahan di Akun Facebook-nya, Kenapa?
Biasanya musim tanam rendeng terjadi pada November, Desember, Januari, Februari dan Maret.
Kemudian musim tanam gadu adalah musim tanam yang tidak ada pengairannya dan mengandalkan air hujan atau tadah hujan.
Musim tanam gadu ini dimulai pada April, Mei, Juni dan Juli setiap tahunnya. Sedangkan musim tanam kemarau adalah penanaman yang dilaksanakan pada musim kemarau.
Baca Juga: 4 Syarat Kontrak yang Bisa Dijadikan Dasar Hukum Menurut Professor Ahli Kontrak Universitas Harvard
Khusus musim tanam kemarau ini, penanaman harus dilakukan di areal sawah yang sistem pengairan atau irigasinya bagus. Musim tanam kemarau ini berlangsung pada Agustus, September, dan Oktober.
Demikian istilah tiga musim tanam yang wajib diketahui bagi para pelaku di bidang pertanian.***
