Libernesia.com - Ditemui dengan berbagai tantangan, peliputan Pemilu di Karawang menjadi sorotan utama dalam beberapa waktu terakhir. Salah satu isu hangat yang mencuat adalah terkait berita yang menyoroti Komisi Pemilihan Umum (KPU) Karawang.
Beberapa pemberitaan di media saat ini, pernyataan kekecewaan dari saalah satu seorang Calon Anggota Legislatif (Caleg) DPR RI dan DPRD, terhadap perubahan angka real count di situs resmi KPU. Nace Permana bahkan menyerukan agar Ketua KPU Karawang mengundurkan diri, menyebut tindakan tersebut tidak profesional.
Baca Juga: Diminta Mundur dari Jabatannya, Begini Jawaban Ketua KPU Karawang
Menyikapi hal ini, Ketua KPU Karawang, Mari Fitriana, memberikan klarifikasi terkait proses penghitungan suara. Mari Fitriana menegaskan bahwa info pemilu diambil dari sirekap dengan basis data dari C1 Plano. Prosesnya dimulai dengan unggahan C1 Plano oleh KPPS, lalu angka-angka tersebut terbaca oleh sistem dan muncul dalam tabulasi.
"Info pemilu diambil dari sirekap dengan basis data dari C1 Plano. Proses dimulai dengan unggahan C1 Plano oleh KPPS, lalu angka-angka tersebut terbaca oleh sistem dan muncul dalam tabulasi,"Ungkap Mari Fitriana Ketua KPU Karawang.
Mari Fitriana menegaskan bahwa sirekap sedang dalam proses maintenance karena banyak data yang masuk tidak sinkron terbaca oleh sistem. Proses rekapitulasi berjenjang masih berlangsung di tingkat kecamatan, dan peserta pemilu dihimbau untuk mengawal proses rekapitulasi di setiap jenjang, dari PPK kecamatan hingga KPU RI.
"Sirekap sedang dalam proses maintenance karena banyak data masuk tidak sinkron terbaca oleh sistem. Proses rekapitulasi berjenjang masih berlangsung di tingkat kecamatan, dan peserta pemilu dihimbau untuk mengawal proses rekapitulasi dari PPK kecamatan hingga KPU RI, Tegasnya.
Baca Juga: Apel Hari Kesadaran Nasional, Bupati Karawang Ungkap Sebagai Bentuk Penyadaran dan Renungan Bersama
Terkait isu pemberitaan tersebut, KPU Karawang Mari Fitriana menyatakan bahwa itu hanyalah bentuk kekecewaan pribadi. KPU sedang memaksimalkan seluruh tahapan yang berlangsung, dan diharapkan para peserta pemilu dapat memahami dan ikut serta dalam mengawal proses tersebut.
"Saya menyatakan bahwa itu hanyalah bentuk kekecewaan pribadi. KPU sedang memaksimalkan seluruh tahapan yang berlangsung, dan diharapkan para peserta pemilu dapat memahami serta ikut serta dalam mengawal proses tersebut," pungkasnya.***
Artikel Terkait
Bupati Karawang Tinjau Proges Pembangunan Pusat Jajanan Kuliner Karawang
Pemilu Pilpres Berjalan Aman dan Damai, Bupati Aep Harap Kuatkan Komitmen Kebersamaan
Terbaik Karawang Raih 2 Penghargaan Disdukcapil Jabar
Apel Hari Kesadaran Nasional, Bupati Karawang Ungkap Sebagai Bentuk Penyadaran dan Renungan Bersama