Al-Hirj atau Madainus Shaleh sudah tidak ada apa-apanya lagi jika dibandingkan dengan suasana spiritualitas maupun materialitas kondisi Mekkah sekarang.
Baca Juga: Polisi Selidiki Keterlibatan Karyawan PT Antam Dalam Kasus Perdagangan Emas Ilegal
Oleh sebab itu pencanangan pemerintah Saudi Arabia sejak 2019 yang ingin membuka destinasi wisata kawasan al-Hijr atau Madainus Shalih bagi para pelancong bukanlah melanggar apa yang sudah pernah dilarang Rasulullah Saw.
Konteks maupun tujuannya sudah sangat berbeda antara masa lalu dengan jaman sekarang. Wallahu a’lam.***
Artikel Terkait
PKB Karawang Setuju Prabowo - Gus Muhaimin Berpasangan di Pilpres 2024
5 Kata- Kata Bijak Utsman bin Affan yang Patut Direnungkan
Titik Bukit 360 Sirkuit Mandalika Menyuguhkan Pemandangan yang Eksotis Menghadap Samudra Hindia
Dianggap Buat Laporan Palsu, Dosen UNJ Dilaporkan ke Polisi Oleh Ikatan Aktivis 98
Warga Karawang Tembak Mantan RT Dari Jarak 6 Meter Pakai Senapan Angin