Saat santriwati sendirian di kamar asrama atau kobong, oknum guru sekaligus pengurus pesantren itu masuk dan melakukan aksi bejatnya kepada santriwati.
Baca Juga: Natalie Holscher Melahirkan Anak Sule, Yuk Intip Momen Bahagianya
"Si oknum guru ngaji itu melakukan aksi cabul nya dengan beberapa rayuan dan lainnya agar santriwati mau dicabuli," ucap Ato.
Dari pengakuan santriwati yang menjadi korban pencabulan, guru ngaji itu melakukan aksi pencabulan dengan meraba bagian dada dan bagian sensitif kewanitaan.
Para korban mengalami trauma dan harus dilakukan terapi agar korban bisa kembali normal. Ada lima santriwati yang telah mendapatkan pendamping psikologis.
Ato berharap pihak penyidik di Polres Tasikmalaya bisa mengembangkan kasus pelecehan yang dilakukan oknum guru ngaji kepada santriwati. Sehingga pelaku bisa ditetapkan jadi tersangka.***