Libernesia.com - Tim Labfor Polda Sumatra Utara (Sumut) melakukan olah TKP di lokasi tempat terjadinya kebakaran di pasar tradisional Pangaribuan, Desa Pakpahan Kecamatan Pangaribuan, Kabupaten Tapanuli Utara, Sumut, pada Jumat (14/1/2022) lalu.
Tim Labfor turun ke lokasi Untuk mengetahui penyebab terjadinya kebakaran 16 kios, 1 gudang dan 2 unit kamar mandi di Pasar Tradisonal Pangaribuan.
Selain tim Labfor dari Polda Sumut, Tim Inafis Polres Taput dan Polsek Pangaribuan juga turun untuk mendampingi tim labfor Polda Sumut.
Baca Juga: Jadwal Pelayanan SIM Keliling DKI Jakarta dan Sekitarnya Senin 17 Januari 2022
“Tim yang dipimpin Kompol Supriedi Hasugian tiba di lokasi pukul 10.00 WIB, didampingi Tim Inafis Polres Taput dan Polsek Pangaribuan, langsung melakukan oleh TKP serta meminta keterangan para saksi serta mengumpulkan barang bukti berupa sisa-sisa bangunan yang terbakar,” jelas Kapolres Taput, AKBP Ronald Sipayung, dilansir Libernesia.com dari Tribratanews, Minggu (16/1/2022).
Kapolres mengatakan Tim Labfor Polda Sumut diturunkan guna mempermudah penyelidikan kepolisian, untuk mengetahui penyebab kebakaran kios tersebut.
Baca Juga: KPP Jabar dan Sumedang Bantu Keluarga Veteran
Menurut Kapolres, Tim Labfor Polda Sumut sudah dilengkapi dengan sarana dan prasarana, berupa alat yang memadai dan juga keahlian person untuk melakukan penyelidikan penyebab kebakaran tersebut.
“Sehingga kita dari Polres Taput meminta bantuan dari mereka, dan saat ini mereka masih di TKP,” jelasnya.
Baca Juga: Polisi Bongkar Kasus Prostitusi Berkedok Salon di Padang
“Dari hasil olah TKP oleh Tim Labfor Polda Sumut, nanti kita bisa mengetahui apa yang menyebabkan terjadinya kebakaran tersebut. Setelah mereka selesai membuat suatu rumusan dari hasil olah TKP, hasilnya akan dikirimkan kepada kita,” kata Ronald.
"Soal waktu lamanya hasil yang dikeluarkan oleh tim Labfor, kita sama-sama menunggu dan hasilnya nanti akan kita informasikan,” ungkapnya.***