kesehatan

Gejala Demam Berdarah dan Tips Pencegahannya yang Wajib Diketahui

Kamis, 29 Februari 2024 | 18:55 WIB
Demam berdarah dengue (DBD) telah menjadi salah satu penyakit yang terkenal, terutama pada daerah tropis dan subtropis. (foto: net).

Libernesia.com - Demam berdarah dengue (DBD) telah menjadi salah satu penyakit yang terkenal, terutama pada daerah tropis dan subtropis.

Kenali gejala dan ciri-ciri DBD sehingga kamu tahu bagaimana tindakan penanganan dan pencegahan yang efektif.

Baca Juga: Kopi Pahit Atau Manis, Mana yang Lebih Baik untuk Kesehatan

Demam berdarah terjadi karena virus dengue yang menular melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti, yang umumnya hidup pada daerah yang panas dan lembap.

Masalah kesehatan ini harus kamu waspadai karena dapat menyebabkan perdarahan yang parah, penurunan tekanan darah, bahkan hingga kematian mendadak.

Lalu, apakah pengidap DBD mengalami demam naik turun? Benar.

Biasanya, demam akan turun sementara dan dapat kambuh kembali, bahkan bisa lebih parah. Inilah yang membuat DBD sulit untuk terdeteksi. 

Dalam beberapa kasus, gejala demam berdarah dapat memburuk dan berisiko mengancam jiwa.

Selain itu, virus ini juga menyebabkan penurunan jumlah trombosit pada tubuh secara drastis.

Para ahli kesehatan merekomendasikan vaksin ini untuk orang-orang yang berusia antara 9-45 tahun, terutama bagi mereka yang tinggal pada wilayah tropis dan subtropis. Pemberian vaksin terbagi menjadi tiga dosis selama 12 bulan.

Namun, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan bahwa vaksin bukanlah langkah pencegahan yang efektif untuk DBD pada wilayah tropis dan subtropis. Langkah pencegahan terbaik adalah mengendalikan populasi nyamuk pada sekitar lingkungan tempat tinggal.***

Tags

Terkini

Manfaat dan Tips Cek Gula Darah Rutin Mandiri

Rabu, 30 Oktober 2024 | 17:14 WIB

Lantik 377 PPPK Anyar, Ini Pesan Kepala BKKBN Jabar

Selasa, 30 April 2024 | 13:54 WIB

Gejala Polio Pada Anak, Orangtua Wajib Tahu

Minggu, 31 Maret 2024 | 22:45 WIB