Libernesia.com - Kehadiran teknologi dalam kehidupan saat ini telah mengubah paradigma pendidikan secara signifikan, seperti penggunaan gadget dan beragam aplikasi yang menjadi bagian integral dalam proses belajar peserta didik. Namun seiring dengan perkembangan teknologi, muncul berbagai pertanyaan mengenai dampak yang ditimbulkan dari penggunaan gadget dan aplikasi terhadap kemajuan belajar peserta didik di era digital saat ini.
Salah satu dampak positif yang dihasilkan dari penggunaan gadget dan aplikasi adalah kemudahan untuk mengakses informasi. Peserta didik memiliki akses yang lebih luas dalam mencari informasi dan referensi yang dibutuhkan untuk belajar. Hal ini memungkinkan peserta didik belajar lebih mandiri, tidak hanya terpaku belajar di dalam kelas, dan meningkatkan pemahaman serta mendalami pengetahuan mereka terhadap materi pelajaran. Berbagai aplikasi edukatif menyediakan ruang untuk diskusi dan kolaborasi, penyelesain tugas secara tim, serta memperkaya pengalaman belajar.
Baca Juga: Kepsek SMA Budi Mulia Karawang jadi Pemateri di Acara Refleksi Project Manajemen Office
Gadget dan aplikasi juga bersifat fleksibilitas bagi peserta didik dalam metode belajar. Peserta didik dapat mengakses materi pembelajaran kapan saja dan di mana saja, sesuai dengan ritme belajar mereka sendiri. Selain itu, penggunaan gadget dan aplikasi memungkinkan peserta didik belajar untuk lebih interaktif. Dengan adanya berbagai macam aplikasi pembelajaran yang menarik, peserta didik mampu menciptakan suasana belajar yang menyenangkan. Hal ini dapat meningkatkan motivasi belajar bagi peserta didik dan membuat mereka lebih aktif dalam proses pembelajaran.
Di samping memiliki dampak positif, penggunaan gadget dan aplikasi juga membawa tantangan tersendiri. Gangguan yang ditimbulkan dari penggunaan gadget sukar terkendali terhadap proses belajar peserta didik. Diantara dampak negatif dari penggunaan gadget adalah hilangnya konsentrasi dan fokus belajar peserta didik, peserta didik rentan tergoda menggunakan gadget untuk hal-hal yang tidak ada kaitannya dengan pembelajaran seperti bermain game atau menggunakan media sosial pada waktu belajar. Tentu hal tersebut dapat mengganggu konsentrasi peserta didik dan mengurangi efektivitas proses belajar mengajar.
Baca Juga: Keren Siswa-Siswi SMAN 1 Karawang Raih Berbagai Prestasi di Tahun Ajaran Baru
Selain itu, penggunaan gadget dan aplikasi yang berlebihan dapat menyebabkan ketergantungan. Terlalu sering menggunakan gadget dan aplikasi dalam proses belajar dapat membuat peserta didik menjadi bergantung pada teknologi yang ada. Hal ini dapat membuat peserta didik kehilangan kemampuan untuk belajar secara mandiri serta minimnya minat untuk membaca.
Maka dari itu, adapun upaya untuk mengatasi dampak negatif dari penggunaan gadget dan aplikasi yaitu dengan adanya pengawasan dan pembatasan dalam bermain gadget di lingkungan belajar. Di sinilah peran guru dan orang tua harus semaksimal mungkin dalam memberikan pengawasan yang ketat terhadap peserta didik dalam penggunaan gadget yang bijaksana dan bertanggung jawab supaya peserta didik dapat menggunakannya secara produktif dan efektif. Kemudian perbanyak bersosialisasi dengan sekitar, kecanduan gadget mengakibatkan peserta didik sulit untuk berinteraksi dan berkomunikasi dengan orang lain.
Mereka terbiasa dan lebih senang bersosialisai di dunia virtual daripada dunia nyata. Oleh sebab itu, penting membiasakan peserta didik untuk melakukan interaksi yang seimbang antara dunia maya dengan dunia nyata.
Baca Juga: Mafindo Bersama KPU Karawang Gelar Sekolah Kebangsaan Tular Nalar
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa penggunaan gadget dan aplikasi memiliki dampak yang sangat krusial terhadap kemajuan belajar peserta didik di era digital. Dampak positifnya berupa kemudahan dalam mengakses informasi dan menciptakan suasana belajar yang menyenangkan, sedangkan dampak negatifnya adalah menimbulkan gangguan konsentrasi dan ketergantungaan saat belajar.
Pengelolaan dalam penggunaan gadget secara bijaksana dan bertanggung jawab dapat dilakukan melalui pendekatan serta edukasi yang tepat. Teknologi dapat menjadi alat yang sangat efektif untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan kemajuan belajar peserta didik.
Artikel ini ditulis oleh : Arini Meidiana
Artikel Terkait
Siswa SMAN 1 Ciampel Raih Juara Dunia Kano di Thailand
Berbagai Bazaar Fashion And Food Warnai Perayaan HUT PGRI di SMAN 1 Ciampel
Mafindo Bersama KPU Karawang Gelar Sekolah Kebangsaan Tular Nalar
Keren Siswa-Siswi SMAN 1 Karawang Raih Berbagai Prestasi di Tahun Ajaran Baru
Kepsek SMA Budi Mulia Karawang jadi Pemateri di Acara Refleksi Project Manajemen Office