“Soal-soal sebelum keluar akan dilihat dulu agar kejadian seperti ini tidak terulang lagi,” paparnya.
Sementara itu, Ustad Talim, penulis naskah soal PAS ini mengaku tidak ada niatan sama sekali dia menulis soal tersebut untuk menyudukan NU.
Baca Juga: PPKM Level 3 Batal, Simak Aturan Baru Saat Libur Nataru
“Saya memohon maaf. Saya tidak sama sekali ada niatan menyudutkan NU. Apalagi saya juga sebagai warga NU,” tuturnya.
Soal itu dibuat, lanjutnya, untuk mengukur pemahaman siswa terkait ayat ketujuh surat Alfatihah dengan orang yang disesatkan Allah SWAT. Kemudian, ditulislah jawaban jawaban kelompok Yahudi, kelompok Islam dan kelompok Jahiliyah.
“Setelah itu saya diam dulu, memikirkan jawaban keempat, lalu terbesitlah untuk menulis kelompok NU.
Saya tidak ada sama sekali ada niatan untuk menyudutkan NU, sebaliknya untuk memperkenalkan NU pada anak-anak. Sekali lagi saya memohon maaf,” terangnya.
Baca Juga: DKI Jakarta Terapkan PPKM Level 3, Ini Skema Polda Metro Jaya
Di tempat yang sama, Ketua FKDT Kabupaten Karawang Zaini Asikin menyebut, pembuatan soal PAS memang dibuat oleh FKDT dengan membentuk tim sebanyak tujuh orang untuk tujuh mata pelajaran.
“Kali ini kami lost control. Soal yang sudah dibuat tidak diperiksa dulu. Kami memohon maaf, tidak ada sedikit pun kami ada niatan untuk menyinggung NU maupun warga NU, karena saya pun bagian dari warga NU,” ujarnya.
Kedepan, lanjutnya, pihaknya akan lebih selektif lagi agar kejadian seperti ini tidak terulang lagi. “Ini jadi bahan evaluasi kita, agar kedepan tidak ada lagi kejadian seperti ini,” paparnya.
Baca Juga: Bapak ini dari Sumut ke Istana Negara Bawakan Satu Truk Buah Jeruk untuk Jokowi
Mendengar penjelasan dari penulis naskah, FKDT dan Kemenag, Kang Uyan menerima permohonan maaf mereka dan persoalan ini terjadi hanya kesalahan pahaman. “Setelah tabayun dan dijelaskan, kami memahami bahwa itu adalah kesalahan pahaman semata dan tidak ada maksud dari penulis soal juga Kemenag untuk melecehkan NU. Kami PCNU Karawang menerima permohonan maaf, seraya berharap kejadian seperti ini tidak terjadi di kemudian hari,” pungkasnya.***
Artikel Terkait
Fantastis, Anggaran Belanja Kursi Kecamatan Kotabaru Capai Rp 49 Juta
Soal Warga Bekasi Terpapar Virus Omicron, Kadinkes : Itu Tidak Benar
Jadwal Acara MNCTV Hari Ini Kamis 9 Desember 2021
Jadwal Acara iNews Hari Ini 9 Desember 2021, Ada AFF Suzuki Cup Timnas Indonesia vs Kamboja
Bobotoh Kecewa Persib Dicukur 0:3 Oleh Persebaya