Libernesia.com - Mahfud MD mengajak seluruh aparat penegak hukum untuk serius melakukan langkah-langkah pencegahan dan penegakan hukum terhadap prilaku korupsi.
"Hari ini, saya mengajak seluruh aparat penegak hukum yang sebagian berkumpul di Pekanbaru, Riau, untuk serius melakukan langkah-langkah pencegahan dan penegakan hukum terhadap perilaku korupsi. Upaya itu juga akan mendukung penguatan budaya anti korupsi, seperti yang menjadi tema peringatan Hari Anti Korupsi Sedunia tahun 2021 ini," tulisnya dalam akun Instagram pribadinya.
Baca Juga: Sambut Hari Anti Korupsi Sedunia, Kemenhub Gelar Webinar Hakordia
"Saya sampaikan pesan itu kepada para pejabat dari KPK, Polri, Kejaksaan, PPATK, BPKP, dan lain-lain yang tengah berdiskusi di Mapolda Riau hari ini," tulisnya.
"Kepada mrk saya tegaskan, kita tidak boleh membiarkan berkembangnya pendapat bahwa korupsi adalah bagian dari budaya. Pendapat itu tak bisa diterima dan agak berbahaya. Mengapa? Karena kalau kita percaya pada pendapat itu, berarti kita adalah bangsa yang fatalis dan menyerah dengan alasan bahwa budaya itu adalah nilai-nilai yang dianut oleh bangsa kita sejak lama, secara turun temurun dan tak mudah dihilangkan," tulisnya.
Baca Juga: Implementasi Program Presisi Kapolri, Kapolres Karawang Buat Inovasi Lapor Pak Kapolres
Korupsi adalah kejahatan, bukan budaya. Budaya kita adalah budaya adiluhung yang sangat anti korupsi. Oleh sebab itu mari kita bangun budaya anti korupsi, jangan permisif terhadap segala bentuk korupsi atas nama budaya.
Baca Juga: Warga yang Sempat Ditahan Rumah Sakit Akhirnya Bisa Pulang
Budaya anti korupsi dibangun bukan hanya patuh kepada hukum, tapi juga takut pada aturan di luar hukum. Tepatnya berpegang teguh pada ajaran agama masing-masing yang melarang dan mengecam orang korupsi.***