Cellica Ungkap Pemda Karawang Komitmen Akan Tetap Pertahankan Predikat Lumbung Padi Jabar

Libernesia.com - Pemda berkomitmen bahwa Karawang akan tetap mempertahankan predikat sebagai daerah lumbung padi Jawa Barat.

Melalui akun Instagram pribadinya, Cellica mencatat Per hari ini, Karawang memiliki areal sawah seluas 95. 298 hektare. Dengan produksi 1,3 juta ton GKP/thn.

Baca Juga: Minimalisir Aksi Kejahatan, Pemdes Wancimekar Ajukan Penerangan Jalan Umum di Lokasi Rawan Begal

"Karenanya kami terus memberikan beragam stimulus dan insentif bagi para petani," tulisnya.

Mulai dari pembangunan sarana prasarana seperti perbaikan saluran irigasi, pengerukan, perbaikan pintu air, asuransi,dan bantuan Alat Mesin Pertanian.

"Hari ini, saya memberikan bantuan2 tersebut kepada UPJA Sukaluyu Kecamatan Banyusari," tulisnya.

Baca Juga: Rawan Begal, Anggota Gabungan Polsek Cikampek Patroli sampai Malam Hari

Dan selama tahun 2021 Pemerintah Pusat dan Daerah membantu beberapa alsintan yg dibutuhkan,antara lain berupa:

Hand Traktor roda 2 : 750 unit
Traktor roda 4 : 25 unit
Pompa air beragam ukuran : 554 unit.
Rice Transplater : 91 unit
Cultivator : 19 unit
Handsprayer : 499 unit
Power Treshier : 6 unit
Combine Harvester : 16 unit
Mesin Huller Kopi : 4 unit
Mesin Pullper : 4 unit
Pengering kopi : 4 paket

"Lalu hari ini kami melaunching beberapa bantuan dr APBD II berupa bantuan alat perbengkelan, mobil bengkel, Alsintan, benih, mesin pembuat kopi dan farming peternakan yang diserah terimakan hari ini sebanyak 7 unit, 18 paket, 4 hektare, 450 Kg, 1000 ekor dan 6 ton," tulisnya.

Baca Juga: Dalam Setahun, Guru SMAN 3 Cikampek Boyong 5 Juara Lomba Tingkat Jabar

Terdiri dari
Mobil box = 1
Mobil towing = 1
Perlengkapan bengkel alsintan = 17 paket
Benih kacang panjang = 4 hektare
Mesin Huller Kopi = 1 unit
Mesin Pullper Kopi= 1 unit
Pengering Kopi = 1 paket
Benih Jagung = 450 kg
Power Therser = 3 unit
DOD = 1000 ekor
Pakan Itik= 6 ton
Pembuatan kandang = 1 unit

Bantuan ini semua merupakan hal penting bagi kita guna terus mendukung agenda ketahanan pangan Karawang. Dengan bantuan mesin berteknologi, diharapkan mampu mendongkrak hasil pertanian terutama produktivitas padi.

Sedangkan peran bengkel alat mesin pertanian di tingkat UPJA sangat penting untuk merawat dan memperbaiki mesin2 pertanian yang rusak hingga kinerjanya selalu optimal. Sehingga jika terjadi kerusakan, petani tak perlu pusing memperbaikinya.***