Terdapat perbedaan di anatara para ulama mengenai waktu kedatangan lailatul qadar. Namun, mayoritas ulama berpendapat bahwa kedatangan lailatul qadar dimuali dari hari ke-21 ramadan dah hari-hari ganjil seterusnya, yakni hari ke-23, 25, 27, dan 29 ramadan.
Oleh sebab itu umat muslim disunahkan untuk mengisi sepuluh malam terakhir bukan ramadan dengan beribadah kepada Allah dengan khusus dengan harapan di antara malam-malam tersebut mendapatkan keutamaan lailatul qadar.
Baca Juga: Sengaja Muntah Dapat Membatalkan Puasa, Bagaimana Jika Lalat Masuk Tenggorokan?
Hikmah Lailatul Qadar
Berikut beberapa hikmah dari datangnya lailatul qadar
1. Allah sengaja merahasiakan datangnya lailatul qadar dari sekian banyak malam bulan Ramadhan, agar manusia beribadah pada seluruh malam bulan Ramadhan.
2. Allah sengaja merahasiakan shalat al-Wustha dari shalat lima waktu, agar semua shalat dikerjakan.
3. Allah sengaja merahasiakan waktu dikabulkannya do‟a pada hari jum‟at agar orang-orang berdo‟a di seluruh waktu yang ada.
4. Allah sengaja merahasiakan Asma-Nya yang paling mulia agar orang-orang menggunakan seluruh Asma-Nya untuk berdo'a.
5. Allah sengaja tidak menampakkan kemarahan-Nya pada perbuatan maksiat tertentu, agar orang-orang menjauhi semua maksiat.
6. Allah sengaja merahasiakan wali (kekasih-Nya) di antara kaum muslimin agar mereka senantiasa siap menjemput kematian dengan melakukan amal kebaikan.
7. Allah sengaja merahasiakan kapan datangnya hari kiamat, agar semua orang takut kepadanya.
8. Allah sengaja merahasiakan anugrah-Nya yang diturunkan di antara hari-hari yang ada, seperti „Asyura‟, Arafah dan yang lainnya agar manusia beribadah dan berdo‟a setiap saat.
Artikel Terkait
Kisah Sufi dan Burung yang Sayapnya Patah
Kisah Juraij, Ahli Ibadah yang Dituduh Berzina
Kisah Ulama yang Berhaji Tanpa ke Tanah Suci
Haram Puasa bagi Orang yang Sakit Parah