Dalam momen yang sama, IHC juga menyerahkan penghargaan kepada 3 peserta TOT terbaik. Mereka adalah; Muhammad Syaikul Islam, S.H.I dari Jawa Timur, Dr. Wahardi, M.Ag dari Jawa Barat dan Prof. Dr. dr. Ari Yunanto, Sp.A., dari Kalimantan Selatan.
*Kurikulum yang Selaras dengan Konsep Deep Learning*
Salah satu peserta terbaik, Muhammad Syaikul Islam mengaku bersyukur bisa mempelajari keilmuan hipnosis ini. Menurutnya, kurikulum hipnosis di IHC selaras dengan deep learning yang saat ini menjadi kebijakan dari Kementrian Pendidikan Dasar dan Menengah.
"3 elemen deep learning terdiri dari mindfull learning, meaningfull learning dan joyfull learning. Ketiganya terakomodir selaras dalam kurikulum IHC," ungkapnya.
Terakhir, Sekretaris Umum Dewan Pengurus Nasional Ikatan Alumni IHC, I Dewa Gede Sayang Adi Yadnya menyampaikan ucapan selamat kepada seluruh instruktur yang telah dikukuhkan. Ia berharap, para instruktur bisa selalu menjaga integritas.
"Jadilah instruktur hipnosis yang memegang teguh konsistensi keilmuan dan kompetensi. Serta menjadi teladan yang membawa profesi hipnosis menjadi profesi mulia," tutupnya.***
Artikel Terkait
Ini Fitur Canggih yang Digandrungi Artis Buat Pamer Ketenaran-Beri Keuntungan Buat Content Creator
Tempuh Jalur Hukum, Hamish Daud Buat Laporan Dugaan Pencemaran Nama Baik
Tersingkir dari Piala AFF 2024, STY Dinilai Gagal Bentuk Sistem Permainan dengan Pemain Muda
Begini Kronologi Pemain Timnas Indonesia Justin Hubner Alami Cedera Gegar Otak Usai Bermain di Tim Kelompok Umur Wolves