Catat, Ini Langkah Pemkab Purwakarta Tekan Angka Stunting

photo author
- Jumat, 28 Januari 2022 | 22:02 WIB
Bupati Purwakarta, Ambu anne menurunkan ribuan duta penurunan stunting, (Foto:Diskominfo)
Bupati Purwakarta, Ambu anne menurunkan ribuan duta penurunan stunting, (Foto:Diskominfo)

Libernesia.com - Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 59 Tahun 2017 Tentang Pelaksanaan Pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB) mengisyaratkan bahwa upaya percepatan perbaikan gizi merupakan bagian dari TPB dimana tujuan keduanya yaitu mengakhiri kelaparan, mencapai ketahanan pangan dan nutrisi yang lebih baik dan mendukung pertanian berkelanjutan.

Stunting telah ditetapkan sebagai prioritas nasional dalam dokumen perencanaan dan TPB. Stunting merupakan kondisi kekurangan gizi kronis yang disebabkan oleh kurangnya asupan gizi dalam waktu lama, yaitu mulai dari masa 1000 hari pertama kehidupan, yang tidak hanya menyebabkan hambatan pada pertumbuhan fisik, akan tetapi mempunyai dampak yang sangat besar di masa mendatang.

Baca Juga: Pemkab Purwakarta Gelar Pelatihan Peningkatan Kapasitas Penyuluh Keluarga Berencana

Menyikapi hal tersebut, jajaran Pemerintah Daerah Kabupaten Purwakarta melakukan berbagai kebijakan intervensi penurunan stunting melalui aksi integrasi yang dilakukan secara terkoordinir, terpadu, dan bersama-sama. Diantaranya dengan Pencanangan Stunting dan Pengukuhan Duta Penurunan Stunting.

"Hari ini, kami gerakkan 2.300 kader untuk mendampingi anak-anak dan balita di desa-desa dalam upaya menekan dan mencegah stunting. Sementara ini, kita gerakan semua potensi kader dari 8 OPD di lingkungan Pemkab Purwakarta," kata Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika pada Kick Off Pencanangan Stunting dan Pengukuhan Duta Penurunan Stunting Tingkat Kabupaten Purwakarta Tahun 2022 di Bale Sawala Yudhistira.

Menurut Ambu Anne, kader dari delapan OPD yang dikerahkan, sudah sesuai dengan regulasi yang dikeluarkan oleh pemerintah pusat. Sebagai koordinator adalah Bappelitbangda dan OPD-OPD tersebut mulai dari DPMD,  DPPKB, Dinas Kesehatan, Dinas Pertanian, Dinas Peternakan, Dinsos P3A dan Distarkim untuk sanitasi air.

Baca Juga: Ini Gaya Bupati Purwakarta Dalam Menjaga Persatuan dan Kesatuan

"Kader dari 8 OPD ini nanti akan bergerak, anggaran sudah kita siapkan di masing-masing, ada intervensi dan kita targetkan angka penurunan stunting tahun ini ada diangka 14 persen," kata Ambu Anne.

Ambu Anne juga menjelaskan, stunting merupakan sebuah kondisi kurang gizi kronis yang ditandai dengan tumbuh pendek pada anak balita di bawah 5 tahun, apabila tinggi badan minus 2 dari standar multicentre growth reference study atau standar deviasi median standar pertumbuhan anak WHO.

"Berdasarkan data Studi Status Gizi Indonesia (SSGI) yang dirilis tanggal 27 Desember 2021 lalu menyatakan Kabupaten Purwakarta menempati posisi ke 11 di wilayah Provinsi Jawa Barat dengan angka 20,6 persen," demikian Ambu Anne.

Tak lupa, Ambu Anne juga mengapresiasi kegiatan penurunan stunting, dimana masih tetap diupayakan oleh semua sektor pada masa pandemi ini, diantaranya yang sudah dilakukan oleh jajaran TP PKK dan unsur-unsur lainnya.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Yana Mulyana

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X