Baca Juga: Presiden Jokowi Minta UU Tindak Pidana Kekerasan Seksual Segera di Sahkan
Karenanya Dr. Nelly dengan berfokus pada pembangunan sosial ini masyarakat bisa dikategorikan sedang membangun bangsa Indonesia tentunya dengan meminimalisir tindakan kekerasan seksual, terutama pada masyarakat yang rentan, seperti perempuan dan anak-anak.
"Sekitar 47 koma sekian persen penduduk Indonesia adalah perempuan dan 1/3 penduduk Indonesia adalah anak-anak usia pertumbuhan," tutunya lagi.
Perempuan dan anak-anak harus bisa lebih waspada pada kekerasan seksual apalagi akhir-akhir ini sering terjadi kekerasan yang korbannya adalah perempuan dan anak.
Baca Juga: Main Film Dear Nathan Thank You Salma, Ardhito Pramono Ingat Masa Kecilnya Soal Pelecehan Seksual
"Pasalnya, kekerasan seksual bukan hanya berdampak pada fisik korban, namun juga psikisnnya menjadi terganggu karena trauma dan takut dikucilkan dari lingkungannya," jelas Dr. Nelly.
Kegiatan seminar disanbut antusias para ibu yang aktif di kegiatan PKK desa Pasirukeum yang juga mengeluhkan peristiwa yang akhir-akhir ini terjadi.
"Kami berharap instansi-instansi yang menangani kekerasan seksual mampu lebih turun mengedukasi masyarakat di tingkat pengajian ibu-ibu, karena di sana bisa lebih mengena pada kehidupan masyarakat," tutur warga desa Pasirukeum pada seminar tersebut.
Artikel Terkait
Laga Penting Karawang United vs Persika 1951 Digelar di Luar Daerah, Gunadi: Itu Menyesakkan Dada
Dua Orang Kasus Penculikan Wartawan di Karawang Ditetapkan Jadi Tersangka, Kuasa Hukum Gusti Apresiasi