Libernesia.com - Warga sampai penjaga toko di sepanjang jalan johar karawang mengeluhkan pengerjaan pembangunan u-ditch drainase yang dinilai buruk.
Pasalnya, pengerjaan yang menghabiskan anggaran mencapai satu miliar tersebut terlihat amburadul atau asal jadi yang merugikan penjaga toko setempat.
Baca Juga: BPKAD Ungkap Pengembalian Temuan Proyek IGD RSUD Karawang Sebesar Rp 500 Juta Belum Lunas
Tak hanya itu, bahkan terpantau di lokasi sejumlah kabel yang tertimbun dan arugan tanah terlihat belum diangkut dan dibersihkan di sepanjang lokasi.
Menurut pengakuan salah satu penjaga toko, juanda mengaku kecewa dengan pengerjaan drainase tersebut, karena kata dia, banyak pengerjaan drainase yang tidak selesai bahkan banyak yang masih berlubang.
"Pengerjannya buruk, lihat saja masih banyak rusak dan bahkan berlubang dan mengancam keselamatan pengunjung atau konsumen," ungkapnya.
Dengan kondisi tersebut kata dia bahkan bisa menyebabkan kecelakaan baik bagi pengendara lalu lintas maupun pengunjung yang hendak ke toko.
"Untuk memperbaiki kondisi drainase yang disampingnya kita bahkan bermodalkan dana pribadi sendiri, ya mau gimana lagi masa mau dibiarkan begitu saja, kan bahaya," terangnya.
Baca Juga: Catat Ini Rekomendasi BPK untuk PPTK Proyek IGD RSUD Karawang Soal Temuan Senilai Rp 500 Juta
Hal serupa juga disampaikan salah satu pemilik toko lainnya, Wida meminta baik pelaksana kegiatan maupun Bupati Karawang untuk mengecek lokasi pengerjaan drainase yang terlihat buruk tersebut.
"Silahkan cek datang saja kesini yang punya pekerjaan proyek maupun Bupati, lihat drainase nya amburadul begini kaya yang asal jadi, banyak yang berlubang dan tidak rapih," tegasnya.
Ditempat terpisah,Lurah Adiarsa Timur, Dudi mengaku sudah meminta kepada pihak pelaksana pengerjaan untuk merapihkan pengerjaan drainase tersebut.
"Ya, keemarin sudah saya konfirmasi kepelaksananya. Beliau bilang sudah selesai itu ada pekerjaan dari yang lain tapi saya bilang minta dirapihkan terutama ada gundukan tanah dan puing segera diangkut dan dirapihkan," jelasnya.
Sementara untuk diketahui Pemerintah Daerah Kabupaten Karawang melalui Dinas PUPR Karawang mengalokasikan anggaran pekerjaan normalisasi yang berlokasi di depan pasar johar itu dianggarkan mencapai Rp 1.295.209.000 yang dikerjakan oleh CV.Pradica Nusa Pratama.***
Artikel Terkait
Ini Bukti Gary Minta Hakim Kabulkan Permohonannya di Sidang ke-6 Prapid Lawan Polres Karawang
Rencana Perluasan TPS Jalupang Karawang Ditolak Warga Desa Wancimekar
Catat Ini Rekomendasi BPK untuk PPTK Proyek IGD RSUD Karawang Soal Temuan Senilai Rp 500 Juta
BPKAD Ungkap Pengembalian Temuan Proyek IGD RSUD Karawang Sebesar Rp 500 Juta Belum Lunas