Dari sini, mungkin para ahli memperkirakan dahulu Candi Jiwa dilapisi dengan Stucco. Diatas bagian kaki candi terdapat lingkaran yang terbuat dari batu bata dengan garis tengah sekitar 6 meter. Dimana terdapat gelombang sehingga terkesan seperti kelopak bunga teratai.
Konon, Desa Segaran dulunya adalah sebuah danau yang terbentuk karena Sungai Citarum. Dan Lokasi Candi berada didalam danau. Hal ini dibuktikan dengan nama dari Desa tersebut yaitu Segaran, yang dimana dalam bahasa Sansekerta berarti laut, telaga ataupun danau.
Jadi dari hal ini dapat disimpulkan bahwa Candi Jiwa dahulu merupakan sebuah mahakarya sang Budha yang berada diatas bunga teratai yang mengapung diatas perairan.
Baca Juga: Dinas PUPR Karawang Anggarkan Rp 10 Miliar untuk Peningkatan Jalan Johar-Gempol di Tahun 2021
Situs Di sekitar Candi Jiwa
1. Unur Danar (Segaran III) dan Segaran IV
Unur Danar ini merupakan bangunan yang berukuran 20 x 15 meter dimana bangunan ini disinyalir sebagai kaki candi saja. Pada bagian barat terdapat tangga yang sudah rusak. Sedangakan unur segaran IV terdapat banunan berukuran 6.5 x 6.5 meter dan dibagian tenggara terdapat tangga yang juga sudah rusak.
2. Unur Blandongan (Segaran VI)
Unur Blandongan atau Candi Blandongan merupakan situs di sekitar Candi Jiwa yang memiliki bentuk paling sempurna jika dibandingkan candi-candi lainya. Memiliki ukuran 25×25 meter. Terdapat anak tangga pada setiap sisinya.
Pada bagian bawah candi terdapat lorong yang memisahkan antara bangunan berlapis dan juga dinding samping. Terdapat bangunan di tengah dengan ukuran 12×12 meter.
Di Candi ini juga ditemukan beberapa tablet yang berukir relief Budha. Selain itu juga ditemukan tablet yang bertuliskan huruf pallawa.
3. Unur Sumur (Segaran IX)
Bangunan ini hanya bangunan berbentuk persegi panjang dengan panjang sekitar 11 meter, dan lebar sekitar 7,5 meter. Merupakan sebuah kolam dengan kedalaman masih belum diketahui. Tebal dinding sebelah timur mencapai 4 meter dan di dinding lain 1,7 meter.
4. Unur Serut (Telagajaya I)
Unur serut ini berukuran 22 x 10 meter, bangunan di unur ini sudah rusak parah. Terdapat mungkin lebih dari satu candi di unur ini. Dimana salah satu bangunan memiliki ukuran 8 meter dan ada yang berukuran 6 meter.
Artikel Terkait
Jelang Pemilihan di Muktamar NU ke 34, Nama Kiyai As'ad Said Ali Menggema di Twitter
Belanja Bahan Bakar Pelumas Kendaraan DPRD Karawang Capai Rp 475 Juta Rupiah, Uang Rakyat Lagi
Intensitas Hujan Masih Tinggi, BMKG Ingatkan Karawang Soal Potensi Banjir
Thailand Unggul 2-0 Atas Vietnam di Semifinal Leg Pertama Piala AFF 2020
Supir Ngantuk, Mobil Pengangkut Batubara Nyungsep Masuk Selokan di Jala Raya Cikampek