Sebenarnya gejala yang timbul bisa berbeda-beda, bergantung pada jenis serangga yang merusak tanaman. Namun secara umum gejala tersebutlah yang akan timbul pada tanaman hidroponik berhama serangga.
Hama serangga ini akan berkembang biak pada media daun yang dirusak. Karenanya kondisi daun yang terserang penyakit ini akan membuat daun jadi cacat atau tidak bisa bertumbuh dengan baik.
Sama halnya dengan hama kutu, hama serangga ini juga bisa menular ke tanaman lain yang masih sehat. Maka pembasmian yang harus dilakukan adalah dengan menyemprotkan obat pembasmi hama secara rutin dan membuang tanaman yang sudah terkontaminasi.
Baca Juga: Tinjau Taman Ade Irma, Bupati Prioritaskan Pembangunan Taman
4. Hama Semut
Hama atau penyakit semut yang menyerang tanaman hidroponik ini tergolong merupakan penyakit ringan. Meski begitu, penyakit ini juga bisa menimbulkan kematian tanaman jika dibiarkan lama kelamaan.
Hama semut ini menimbulkan beberapa gejala pada tanaman yang menjadi objek gangguannya. Diantara gejalanya adalah seperti kondisi daun tanaman berubah warna menjadi kuning. Kemudian secara bertahan daun ini akan layu dan rontok.
Beberapa bagian tanamannya juga tidak bisa tumbuh dengan optimal, alhasil tanaman tidak bisa berkembang dan lama kelamaan akan layu atau mati.
Karena penyerangan hama semut ini bertahap, maka secara umum masih ada potensi untuk menyelamatkan tanaman sebelum mati. Untuk itu cara mengatasi hama ini adalah dengan diawali pemotongan bagian tanaman yang sudah terserang hama.
Tanaman yang sudah terlanjur layu karena serangan hama semut harus dibuang agar tidak menyebar ke bagian tanaman lain.
Kemudian semprotkan obat anti hama pada tanaman yang masih terselamatkan. Lakukan penyemprotan ini secara rutin sambil memberikan perawatan tanaman lainnya.
Baca Juga: Tinjau Peningkatan Kualitas Pelayanan, RSUD Karawang Terima Kunjungan Komisi IV DPRD Karawang
5. Hama Ulat
Diantara beberapa hama atau penyakit yang sudah disebutkan sebelumnya, hama ulat ini menjadi salah satu penyakit pada tanaman hidroponik yang paling umum terjadi. Objek serangan hama ulat ini adalah pada bagian daun.
Daun akan rusak dan berlubang karena dimakan oleh ulat. Bagi pelaku budidaya tanaman sayuran secara hidroponik, maka hama ulat ini benar-benar harus diwaspadai dan diatasi segera agar kerugian tidak semakin parah.
Artikel Terkait
Keren! PKL GP ANSOR Karawang Turut Dihadiri Stafsus Presiden.
Dia yang Lapor Dia yang Jadi Tersangka, Itulah Nasib yang Dialami Nurhayati
Kapolri Bantu Sinta Auliya Bocah Penderita Tumor Tulang Kaki
Pelaku UMKM Keripik Tempe Mengeluh Naiknya Harga Kedelai dan Langkanya Minyak Goreng
Penyelundupan BBM Ilegal di Kota Kendari Berhasil Digagalkan Polda Sultra